Fenomena Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 memang sangat dilematis. Hal ini dimanfaatkan oleh oknum dengan menyebarkan informasi-informasi hoax mengenai virus yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan radang paru. Hingga hari ini, Tim Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan total sebanyak 242 konten hoax dan disinformasi yang berkaitan dengan virus Corona. Seluruh konten tersebut disebarkan melalui berbagai platform media online.
Berikut salah satu pesan hoax yang beredar di Whatsapp Group:
Pemberitahuan bahwasannya nanti mlm pada pukul 23.00 wib agar kita tidak ada yg keluar rumah,jika ad menjemur pakaian atau makanan segera diangkat dibawa masuk,karena mulai pukul 23.00 wib akan ada penyemprotan racun untuk virus corona dari malaysia dan singapore melalui udara,bila besok pagi hujan jgn keluar rumah dulu sampai hujan berhenti..mohon beritahukan kepada keluarga,sahabat atau tetangga bapak ibu sekalian. Trima kasih
Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan menindaklanjuti informasi hoax Covid-19 yang beredar di medsos bersama pemilik platform. Pihaknya, akan memberikan rekomendasi akun mana yang terindikasi melakukan penyebaran hoax sesuai aduan masyarakat dan patroli di medsos.
“Kami memberikan rekomendasi kepada pemilik platform dan pihak penegak hukum, kemudian mereka yang menutup akun tersebut,” kata Dirjen Semuel.
Informasi Hoax yang menimbulkan keresahan publik dan mengandung pelanggaran unsur delik pidana akan ditindaklanjuti kepolisian.
Berfikir Positif, Singkirkan Kabar Buruk
Bagaikan terorisme, hoax corona yang tersebar membuat kepanikan publik. Kecemasan dan kepanikan berpotensi memicu frustasi masal. Oleh karena itu, mari kita berfikir positif dengan mencari kabar positif dan inspiratif.
Mari bersama mengikuti intruksi pemerintah dan Kemenkes dalam upaya pencegahan virus corona. Apabila anda merasakan gejala OVID-19, hubungi nomor telepon Darurat Covid-19
Layanan Telepon
Darurat COVID-19
Hubungi layanan ini jika:
- Anda mengalami gejala COVID-19Anda
- Anda baru-baru ini berkunjung ke suatu negara atau daerah dengan risiko tinggi coronavirus
- Anda telah melakukan kontak dekat dengan seseorang dengan coronavirus
[…] Baca: WASPADA! Info HOAX Corona Membabibuta […]